Seringkah Anda mengalami kehabisan baterai handphone ketika berada di perjalanan? Mungkin agak sedikit repot bagi Anda bila harus ke mana-mana dengan handphone mati, lalu bagaimana kalau pada saat yang sama ternyata ada panggilan penting yang mendadak masuk? Wah! Benar-benar hal yang tidak menyenangkan bukan?
Washington: Bisa dibayangkan suatu hari nanti untuk men-charge baterai HP atau iPod hanya dengan menggerak-gerakan tangan atau mengambilnya sambil berjalan-jalan. Ya, itu mungkin saja terjadi. Karena berdasarkan kabar yang beredar di luar sana bahwasanya sebentar lagi hal itu bisa segera terwujudkan dalam kehidupan nyata. Tunggu saja!
Para ahli sedang mempertimbangkan mengenai penggunaan teknologi yang bisa mengubah energi mekanik (gerak) yang berasal dari gerakan tubuh atau gerakan aliran darah di dalam tubuh menjadi energi elektrik (listrik) yang memanfaatkan tenaga jangkauan luas device elektronik tanpa menggunakan baterai. Penelitian ini mungkin akan berdampak besar pada teknologi pertahanan, monitoring lingkungan, Ilmu biomedical dan juga elektronik pribadi, seperti apa yang telah dikatakan oleh Pimpinan Penelitian Zhong Lin Wang yang berasal dari Georgia Institute of Technology.
Nyatanya,� Nanogerator terbaru bisa saja memiliki aplikasi yang banyak, dan terdapat suatu cara untuk menjalankan device electronik yang biasa dipakai oleh militer saat pasukan berada jauh di medan tempur.�
Menurut para peneliti, pengumpulan energi yang berasal lingkungan adalah dengan merubah getaran frekuensi rendah, seperti halnya gerakan tubuh, detak jantung atau hembusan angin, ke dalam bentuk energi elektrik menggunakan Zinc Oxide (ZnO) Nanowires yang dapat menghantarkan listrik dengan baik.
ZnO kawat Nanowires merupakan Piezoelectric- yang menghasilkan arus listrik saat bergerak keras. Diameter dan panjang kawat berukuran 1/5,000th dan 1/25th, yang mana ini berarti seukuran diameter rambut manusia.
Dalam menghasilkan energi yang berasal gerakan, para peneliti menyimpulkan bahwa cara tersebut merupakan cara yang paling efektif untuk mengembangkan sebuah metode yang bekerja pada frekuensi yang rendah dan berdasarkan pada kefleksibelan unsur materialnya.
ZnO nanowires dipadukan dengan cara-cara tersebut. Pada saat yang sama, para peneliti mengatakan suatu keuntungan yang nyata dari teknologi ini adalah bahwa nanowires dapat berkembang secara mudah pada berbagai macam permukaan, dan nanogenerator akan bekerja di udara atau cairan. Jenis permukaan yang bisa membuat nanowires berkembang di antaranya metal, keramik, polymer, pakaian dan tenda. �Secara sederhana, teknologi ini bisa digunakan untuk menghasilkan energi dalam kondisi apapun selama ada gerakan. Nanogenerator yang akan terutama penting bagi kebutuhan ketika berada di perjalanan, dimana mereka berada jauh dari sumber energi dan perlu menggunakan sensor atau perangkat komunikasi.� kata Mr. Wang. Penelitian ini dilakukan di American Chemical Society�s meeting.