Pertama kali bayanganmu jatuh ,
tepat di fokus hatiku ,
nyata , tegak , diperbesar,
dengan kekuatan lensa maksimum ..
Bagai tetes minyak milikan,
jatuh di ruang hampa,
cintaku lebih besar,
dari bilangan arogadro ..
Walau jarak kita,
bagai matahari dan pluto,
saat aphelium ..
Amplitudo gelombang hatimu,
berinterfensi dengan hatiku,
seindah gerak harmonis sempurna,
tanpa gaya pemulih..
Bagai kopel gaya,
dengan kecepatan angular,
yang tak terbatas ..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar